Langsung ke konten utama

10 Kerajinan Daerah dan Kota Asalnya

10 Kerajinan Daerah dan Kota Asalnya


10 Kerajinan Daerah dan Kota Asalnya - Sentra kerajinan daerah tersebar diberbagai wilayah di Indonesia, dengan produk khas serta ciri dan keunikannya masing-masing. Beberapa daerah memiliki produk khas seperti Batik, ada juga produk kerajinan perak dan produk-produk khas lainnya. Oleh karena itu tidak salah bila ada yang mengatakan bahwa di setiap sudut Indonesia terdapat kerajinan khas daerahnya.

10 Kerajinan Daerah dan Kota Asalnya - Sentra kerajinan daerah tersebar diberbagai wilayah di Indonesia, dengan produk khas serta ciri dan keunikannya masing-masing. Beberapa daerah memiliki produk khas seperti Batik, ada juga produk kerajinan perak dan produk-produk khas lainnya. Oleh karena itu tidak salah bila ada yang mengatakan bahwa di setiap sudut Indonesia terdapat kerajinan khas daerahnya.

Kota-kota yang menjadi sentra kerajinan daerah kalimantan biasanya juga memiliki pasar khusus yang menjual produk-produk khas daerah tersebut, selain sebagai daya tarik wisatawan baik dari dalam maupun dari luar negeri, juga sebagai bentuk pengembangan sumber daya manusia dengan basis kewirausahaan.
Pekalongan yang memiliki produk khas batik memiliki tempat atau sentra penjualan kerajinan daerahnya dengan nama Grosir Batik Setono Pekalongan. Di Sidoarjo yang merupakan daerah pengrajin sepatu memiliki sentra penjualan kerajinan daerah yaitu Kampung Sepatu. Di Yogyakarta ada pasar Beringharjo sebagai tempat penjualan kerajinan khas daerah. Begitu juga daerah-daerah lain dengan kerajinan khas mereka.

Nama nama Kerajinan daerah khas masing-masing wilayah bisa dibedakan berdasarkan kota asal maupun sebaliknya, yaitu setiap kota bisa memiliki kerajinan tangan dan cara pembuatannya dan asal daerahnya khas daerah mereka.

10 Kerajinan Daerah dan Kota Asalnya


1. Batik

Daerah : Semarang, Yogyakarta, Madura, Pekalongan
Bahan : Malam (tinta batik), kain mori

2. Kerajinan Perak

Daerah : Kotagede Yogyakarta
Bahan : Perak

kerajinan-perak-kotagede-2

3. Kain Songket


Daerah : Minangkabau - Sumatera Barat, Sumatera Utara (Medan)
Bahan : Benang sutera, benang mengkilat

Kerajinan Songket Ulos Batak

4. Kerajinan Arca

Daerah : Magelang, Yogyakarta, Bali
Bahan : Batu adhesit, batu kali

Kerajinan Arca YogyakartaFoto oleh Pesisiran Kidul Photography[/caption]

5. Wayang Kulit


Daerah : Yogyakarta
Bahan : Kulit Sapi atau kulit domba

Kerajinan-Wayang-Kulit

6. Kipas Ayu Cendana Bali

Daerah : Bali
Bahan : Kayu Cendana

Kipas Kayu Cendana

7. Topeng Barong

Daerah : Bali
Bahan : Kayu, cat, tali sebagai rambut

Topeng BarongFoto dari Detik[/caption]

8. Gerabah


Daerah : Kasongan Bantul Yogyakarta
Bahan : Tanah liat

Kerajinan GerabahFoto dari beritanetizen.com[/caption]

9. Kerajinan Kulit Dari Dompet


Daerah : Tanggulangin - Sidoarjo, Malang
Bahan : Kulit sapi, buaya ular

Kerajinan Kulit Sidoarjo

10. Kerajinan Kayu Pigura Bali Dan Jepara


Daerah : Bali, Jepara
Bahan : Kayu

Kerajinan Daerah Jepara: Pigura








Sumber:
https://www.rumahkreative.id/2017/07/10-kerajinan-daerah-dan-kota-asalnya.html?m=1

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sejarah VOC di Indonesia

Sejarah VOC di Indonesia Latar belakang dibentuknya  Keinginan Belanda untuk melakukan monopoli dibidang perdagangan dikawasan Nusantara, ternyata tidak hanya merupakan keingan Belanda sendiri, tetapi juga negara lainnya, seperti Inggris. Bahkan Inggris telah mendahului langkah VOC dengan membentuk sebuah perserikatan dagang untuk kawasan Asia di tahun 1600 yang diberi nama EIC  (East India Company) , yang mana telah menimbulkan kekawatiran dikalangan para pedagang Belanda sehingga persaingan yang tadinya ada diantara mereka sendiri berubah menjadi kesepakatan untuk membentuk sebuah badan dagang guna membendung EIC. Untuk menghilangkan persaingan antar pedagang Belanda dan untuk mengahadapi persaingan dagang dengan bangsa Eropa lainya, seorang anggota parlemen dari Belanda bernama Johan van Oldebanevelt mengajukan usul mengenai penggabungan pedagang - pedagang Belanda menjadi serikat dagang. Maka pada tanggal 20 Maret 1602, atas prakarsa Pangeran Maurits dan Olden Barneveld didi

Jenis Jenis Barang Tambang disertai Gambar dan penjelasannya

Jenis Jenis Barang Tambang Jenis-jenis Barang Tambang disertai Gambar dan Penjelasannya. Pertambangan adalah suatu kegiatan pengambilan endapan galian berharga dan bernilai ekonomis dari dalam kulit bumi, baik secara mekanis maupun manual, pada permukaan bumi, di bawah permukaan bumi, dan di bawah permukaan air. Hasil kegiatan pertambangan antara lain, minyak dan gas bumi, bijih mangaan, bijih emas, perak, batubara, pasir besi, bijih timah, bijih nikel, bijih bauksit, bijih tembaga, dan granit. Minyak Bumi. Minyak bumi didapatkan dengan cara mengebor permukaan jbumi di darat atau di laut. Minyak kemudian di pompa keluar dan dialirkan melalui pipa-pipa panjang ke kilang penyulingan. Minyak mentah yang bentuknya seperti lumpur cair halrus disuling lebih dahulu sebelum dapat digunakan. Pengeboran minyak di laut dilakukan di daerah landasan benua dan disebut pengeboran lepas pantai. Anjungan pengeboran harus dibangun di atas permukaan laut. Di atas anju